Suara.com - Setelah mengembara di luar angkasa selama sembilan bulan, mobil listrik Tesla Roadstar dan patung manekin bernama Starman yang duduk di balik kemudinya, kini sudah melampui lintasan orbit Planet Mars.
Mobil listrik merah yang dibawa ke luar angkasa oleh roket Falcon Heavy milik perusahaan antariksa Amerika Serikat, SpaceX pada Februari lalu itu kini sudah melewati orbit Mars, demikian diumumkan perusahaan tersebut pada 2 November lalu.
Tesla dan SpaceX sendiri merupakan dua perusahaan yang didirikan oleh Elon Musk, pengusaha muda AS yang terkenal eksentrik.
"Lokasi Starman saat ini. Perhentian berikutnya, restoran di ujung alam semesta," bunyi kicauan SpaceX di Twitter, lengkap dengan diagram lintasan mobil tersebut.
Starman dan mobil Tesla merah itu tak akan selamanya berada di sisi luar Mars. Jika dilihat dari diagram yang diunggah SpaceX di Twitter itu, terlihat bahwa mobil itu akan kembali mendekati Bumi dan Matahari.
Pada tahun 2091 nanti, Starman dan mobilnya diperkirakan akan berjarak hanya beberapa ratus ribu kilometer dari Bumi. Diperkirakan mobil itu dan Starman akan jatuh kembali ke Bumi atau Venus dalam beberapa puluh juta tahun mendatang.
Mobil itu, menurut hitungan para ilmuwan, memiliki 6 persen peluang jatuh ke Bumi sekitar 1 juta tahun dari sekarang dan 2,5 persen peluang jatuh ke Venus dalam periode yang sama. (Live Science)