Suara.com - Seorang admin grup chatting dijebloskan ke penjara setelah membagikan konten pornografi. Selama 2 minggu, admin grup chatting WeChat ini terus membagikan konten-konten tersebut.
Di lansir dari Hitekno.com, pria 31 tahun bernama Luo membuat grup chat di WeChat dengan nama ''Border Antique Auction'' (lelang barang antik perbatasan).
Baca Juga : Ungkap Cinta Anime, Akun Twitter Elon Musk Disangka Kena Hack
Grup chatting WeChat ini sudah dibuat sejak Februari 2017 yang lalu dengan menampilkan berbagai macam barang antik. Namun beberapa waktu belakangan berubah.
Sejak 31 Maret hingg 10 April 2018, setidaknya ada 46 video porno dibagikan setiap harinya. Jumlah totalnya mencapai 515 video selama 11 hari berlangsung.
Luo selaku admin sempat mengganti nama grup ini beberapa kali untuk menghindari penangkapan. Dan ketika tertangkap setidaknya ada 150 member dalam grup chatting ini.
Baca Juga : Demi Bisa Makan di Kelas, Pelajar Ini Ciptakan Alat Canggih
Luo telah ditangkap pada Mei 2018 lalu menjalani persidangan pada Agustus 2018. Pria asal Yunnan, Cina ini dinyatakan bersalah dengan hukuman 6 bulan penjara.
Hukuman yang dijatuhkan kepada Luo termasuk kecil, karena ia mengakui kesalahan dan menyesal atas tindakannya. Dan ini juga pertama kalinya ia lakukan.