Infografis
Suara.com - Perusahaan Blue Star Line Pty Ltd., dengan komandan Clive Palmer berhasil menghidupkan kembali legenda yang telah memikat jutaan orang selama lebih dari satu abad lewat. Mereka membangun replika kapal RMS Titanic yang dijadwalkan akan melakukan pelayaran selama dua minggu dari Dubai, UAE pada 2022.
Diberi nama Titanic II, kapal ini bakal memulai pelayaran regulernya ke Southampton, Inggris, hingga ke New York City, Amerika Serikat. Kapal ini dikabarkan memiliki kemiripan dengan Titanic asli, mulai dari interior desain hingga segala perantinya.
Yang membedakan Titanic II dilengkapi teknologi modern abad ke-21, seperti sistem navigasi dan keamanan terbaru.
"Blue Star Line siap menciptakan pengalaman Titanic yang otentik, menyediakan kabin penumpang semirip mungkin dengan Titanic aslinya, namun tetap memadukan prosedur keselamatan modern, metode navigasi, dan teknologi terkini," papar Clive Palmer, seperti yang dikutip dari Arabian Business.
Baca Juga: Witan Sulaeman, Muda dan Berbahaya
Proyek pembangunan Titanic II ini diumumkan pada 2012 silam, dan menghabiskan dana 500 juta dolar Amerika Serikat. Titanic II nantinya mampu menampung 2.400 penumpang dan 900 awak.
Clive Palmer menambahkan jika pelayaran Titanic II telah diselesaikan, tidak tertutup kemungkinan bahwa Titanic II akan melakukan perjalanan keliling dunia untuk menginspirasi dan mempesona orang-orang di seluruh dunia pada setiap pelabuhan yang akan dikunjungi.
