Suara.com - Pemanasan glogal telah mulai dirasakan hingga ke Kutub Utara. Dan salah satu yang merasakan dampaknya adalah beruang kutub.
Beruang dengan bulu putih ini menjadi hewan yang merasa menderita akibat pemanasan global dan mencairnya es di wilayah kutub, sehingga populasi beruang kutub pun ikut terancam.
Baca Juga : Nggak Nyangka, 5 Hewan Ini Punya Tubuh Transparan Lho
Pasalnya, hewan ini membutuhkan permukaan es yang keras untuk berburu makanan mereka. Makanan yang biasa mereka santap yaitu anjing laut yang memiliki banyak lemak.
Beruang kutub termasuk hewan yang pemilih makanan, dibanding dengan beruang cokelat yang bisa memakan ikan salmon hingga bertahan hidup hanya memakan buar beri dan serangga.
Sedangkan, beruang kutub hanya bisa memakan anjing laut, paus beluga atau paus narwhal yang memiliki sumber lemak.
Seperti yang dilansir dari Hitekno.com ''Paus besar memiliki cadangan besar lemak dan protein, sumber bahan organik terbesar di lautan.''
Baca Juga : Belum Modern, Deretan Hewan Ini Pernah Dimanfaatkan Saat Perang
Sumber lemak itulah yang membantu beruang kutub bertahan dari cuaca dingin.
Sebuah penelitan telah dipublikasikan di jurnal Frontiers in Ecology and the Environment yang ditulis oleh kristin Laidre, seorang ilmuwan beruang kutub dari University of Washington dan rekannya, bahwa beruang kutub dapat bertahan hidup dengan memakan bangkai paus.