Suara.com - Microsoft telah memutuskan untuk menghentikan distribusi update Windows 10 yang digulirkan awal minggu ini.
Langkah ini dilakukan setelah muncul beberapa komplain dari pengguna soal update ini.
Menurut beberapa pengguna, update Windows 10 terbaru justru menghapus semua data pribadi mereka, seperti foto, video, dan dokumen dilansir The Verge.
"Kita menangguhkan update Windows 10 Oktober 2018 (versi 1809) untuk semua pengguna. Langkah ini akan tetap berjalan selama investigasi berlangsung," tulis keterangan Microsoft.
Baca Juga: Dua Kelompok Pemuda di Palmerah Tawuran Pakai Bom Molotov
Selain data yang terhapus, pengguna Windows 10 lainnya juga mengeluh bahwa Microsoft Edge dan aplikasi lainnya tidak dapat terhubung ke internet setelah dilakukan pembaruan.
Microsoft kemudian menyarankan kepada pengguna yang terkena dampak untuk menghubungi mereka secara langsung. Mereka juga mengimbau kepada pengguna untuk tidak memperbarui Windows 10 mereka.
"Jika kamu telah melakukan download secara manual, tahan dulu, jangan di-install. Tunggu hingga update terbaru muncul," tambah perusahaan yang didirikan oleh Bill Gates itu.
Belum diketahui secara pasti jumlah korban yang terdampak masalah update Windows 10, namun isu ini tentu akan mencoreng nama Microsoft yang sebelumnya dikenal tidak pernah bermasalah.
Baca Juga: Mourinho Ungkap Resep Kebangkitan Man United