Suara.com - Divisi video Apple Inc., yang dijalankan oleh eksekutif Zack Van Amburg dan Jamie Erlicht, siap memasuki industri film dengan mengakuisisi dua film yang berfokus pada keluarga. Bukan hanya satu, dikabarkan akan ada dua film yaitu film animasi dan film dokumenter.
Perusahaan elektronik raksasa itu sekarang memiliki hak untuk "Wolfwalkers", sebuah film animasi dari Cartoon Saloon dan Melusine Productions. Apple juga akan mengambil hak distribusi global untuk fitur dokumenter "The Elephant Queen" di Toronto International Film Festival.
Dilansir dari Bloomberg, "Wolfwalkers" bercerita tentang seorang pemburu muda bernama Robyn yang pergi ke Irlandia bersama ayahnya untuk menyingkirkan sekawanan serigala terakhir, yang dianggap sebagai iblis. Setelah Robyn menyelamatkan seorang gadis liar bernama Mebh, ia menemukan dunia Wolfwalkers.
Sementara itu, film "The Elephant Queen" yang disutradarai oleh Victoria Stone dan Mark Deeble ini akan dibintangi seekor induk gajah bernama Athena, yang akan melakukan segalanya untuk melindungi keluarganya.
Baca Juga: Selain iPhone XS, Apple Mau Luncurkan Varian Termurah iPhone XC
Dengan adanya kesepakatan tersebut memberikan gambaran sekilas tentang strategi Apple untuk mengambil alih Hollywood. Meskipun Apple telah produktif dalam membuat konten televisi, tetapi mereka masih terbilang lambat memasuki industri perfilman.
Apple dilaporkan berencana menghabiskan sekitar 1 miliar dolar AS (Rp 14 triliunan) untuk konten hiburan, selama tahun depan. Hingga kini, belum ada kejelasan apakah film akan dirilis di bioskop. Namun, kemitraan dengan Cartoon Saloon mengatakan, Apple mencari film yang layak untuk mendapatkan Oscar.