Jupiter Punya 79 Bulan tapi Bumi Hanya Satu, Kok Bisa?

Sabtu, 18 Agustus 2018 | 19:15 WIB
Jupiter Punya 79 Bulan tapi Bumi Hanya Satu, Kok Bisa?
Titi merah raksasa di Planet Jupiter. [NASA]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pada Juli lalu, tim astronom telah menemukan 12 Bulan yang belum diketahui di planet Jupiter dan membuatnya memiliki satelit alami sebanyak 79 Bulan. Lalu mengapa Bumi hanya memiliki satu Bulan?

Pada tahun 1610, astronom terkenal Galileo Galilei memperhatikan empat benda langit yang tampak berputar di sekitar Jupiter. Mereka adalah empat bulan terbesar Jupiter yang diberi nama Io, Europa, Ganymede, dan Castillo.

Ketika teknologi penglihatan bintang semakin canggih, ditemukan satelit alami Jupiter lainnya yang kini telah berjumlah 79. Tidak ada planet lain di tata surya yang bisa menyamai jumlah tersebut.

Ada alasan tersendiri mengapa Jupiter memiliki begitu banyak satelit, salah satunya adalah pengaruh gravitasi.

Baca Juga: 12 Planet Baru Jupiter Ditemukan, Salah Satunya Aneh

Astronom membagi planet-planet dalam tata surya menjadi dua kategori yaitu planet dalam dan planet luar. Kesenjangan ukuran antara planet-planet tersebut cukup besar dan tidak ada satupun yang bisa mengalahkan ukuran planet Jupiter.

Oleh karena itu, terdapat korelasi positif antara massa objek dan kekuatan medan gravitasinya. Karena planet gas raksasa ini sangat besar, ia mampu menarik lebih banyak satelit. Dengan massanya yang sangat besar, gravitasi planet pun jadi lebih besar.

Selain itu, luasnya area yang ada dalam pengaruh planet ini menyebabkan Jupiter dengan mudah menangkap obyek yang sedang lewat untuk menjadi satelit mereka. Obyek yang ditangkap menjadi satelit ini dikelompokkan dalam satelit irregular atau tidak beraturan karena memiliki orbit yang sangat lonjong dengan sudut kemiringan yang sangat besar. [Howstuffworks]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI