Suara.com - TSMC, perusahaan Taiwan yang memproduksi chip untuk Apple, mendapatkan serangan virus pada Jumat malam (3/8/2018).
Pihak perusahaan mengatakan, virus itu menyerang sejumlah alat produksi. Sayangnya, belum diketahui pihak yang mengirimkan virus ke TSMC.
"TSMC telah diserang oleh virus sebelumnya, tetapi ini adalah pertama kalinya serangan virus mempengaruhi jalur produksi kami," Chief Financial Officer Lora Ho kepada Bloomberg.
Menurut TSMC, mereka sedang membetulkan beberapa aspek yang terkena serangan virus. Sebab, tingkat infeksi yang menyerang pabrik berbeda-beda.
Baca Juga: Ini Tanggal Apple Umumkan iPhone Terbaru
"Pabrik-pabrik tertentu kembali normal dalam waktu singkat, dan kami berharap yang lain akan kembali normal dalam satu hari," kata perusahaan itu dalam pernyataannya pada Sabtu.
Hingga saat ini, belum diketahui kerugian finansial yang diderita TSMC akibat serangan ini. Namun dari data World Economic Forum, serangan siber dapat merugikan bisnis hingga 8 triliun dolar AS.
Insiden ini datang selang beberapa minggu setelah TSMC menyemangati para investor soal prospek cerah industri ponsel. Chief Executive Officer C. C. Wei mengatakan penjualan TSMC akan meningkat tahun ini.