Musk Maki Penyelam Inggris yang Selamatkan Bocah di Gua Thailand

Liberty Jemadu Suara.Com
Senin, 16 Juli 2018 | 18:39 WIB
Musk Maki Penyelam Inggris yang Selamatkan Bocah di Gua Thailand
Kapal selam mini yang dirancang Elon Musk untuk menyelamatkan belasan remaja yang terperangkap di dalam sebuah gua di Thailand. [Twitter/Elon Musk]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Elon Musk, bos perusahaan mobil listrik Tesla dan perusahaan antariksa SpaceX, jadi sorotan pekan ini setelah memaki seorang penyelam Inggris yang dikenal luas karena membantu menyelamatkan belasan anak yang terjebak dalam sebuah gua di Thailand.

Musk lewat akun Twitter-nya menyebut Vern Unsworth, penyelam Inggris itu "pedo guy" - yang diduga sebutan untuk pelaku pedofilia. Unsworth, di sisi lain, sedang mempertimbangkan untuk menggugat Musk.

Reaksi mengejutkan Musk itu tampaknya bermula sejak ia merancang sebuah kapal selam mini untuk membantu proses penyelamatan 12 anak yang terperangkap di dalam gua Tham Luang di Thailand, pekan lalu.

Tetapi tawaran bantuan kapal selam mini itu ditolak oleh tim penyelamat. Pada Minggu (15/7/2018) kemarin, Unsworth dalam wawancara dengan media mengatakan Musk tak paham dengan medan yang dihadapi tim penyelamat.

"Kapal selam mini itu mustahil bisa berfungsi," kata Unsworth dalam wawancara yang banyak disebarkan itu.

"Ia tak memiliki bayangan tentang jalur gua itu. Kapal selam itu, saya kira, panjangnya sekitar 5 kaki 6 inci dan kaku, jadi ia tak akan bisa melewati sudut kelokan atau mengatasi rintangan lain," beber sang penyelam.

Seperti tak terima dengan penjelasan Unsworth itu, Musk melepaskan beberapa tweet pada hari yang sama. Ia berjanji akan membuat sejumlah video untuk membuktikan bahwa kapal selam yang dirancangnya itu sebenarnya bisa digunakan untuk menyelamatan anak-anak tersebut.

"Sorry pedo guy, kamu yang memintanya sendiri," tulis Musk lebih lanjut.

Unsworth, yang tinggal di Thailand, merupakan salah satu penyelam yang tiba di gua Tham Luang ketika belasan bocah dari klub sepak bola Wild Boars terperangkap di dalam gua itu pada 23 Juni silam.

Menurut tim penyelamat yang lain, Unsworth mengetahui sistem dan jaringan gua tersebut untuk memandu proses penyelamatan, khususnya saat mereka pertama kali berhasil menemukan lokasi anak-anak tersebut.

Unsworth sendiri mengaku sudah menyimpan salinan tweet Musk dan mempertimbangkan akan menggugat konglomerat itu.

"Saya yakin dia menyebut saya pedofilia. Menurut saya, orang jadi sadar dia orang seperti apa," kata Unsworth seperti dilansir The Guardian.

Ketika ditanya apakah ia akan mengambil langkah hukum terhadap Musk, Unsworth menjawab, "Iya. Ini belum berakhir."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI