Bagi Kahn yang terpenting adalah kebanggaan Israel dan warganya jika bendera Bintang Daud bisa berkibar di Bulan, bersaing dengan AS, Rusia, dan Cina yang sudah berhasil tiba di Bulan.
Adapun wahana SpaceIL dirancang untuk berusia sangat pendek. Di permukaan bulan, wahana itu akan mengirim data ke pusat kendali IAI selama dua hari, sebelum sistemnya mati.
Meski demikian misi itu diharapkan bisa menginspirasi para anak muda Israel.
"Kami ingin mengulang efek Appolo di AS," kata Kahn, mengacu pada program antariksa AS yang berhasil mendaratkan manusia di Bulan pada 1969. (AFP)