Suara.com - Xiaomi baru saja memberikan bonus sebesar 1,5 miliar dolar AS (Rp 21 triliun) kepada CEO perusahaan Lei Jun. Bonus itu diberikan dalam bentuk saham.
Sebagaimana dikutip Business Insider dari Wall Street Journal, Lei diberikan bonus sebagai "hadiah atas kontribusinya". Lei diketahui berhasil membawa Xiaomi ke posisi keempat sebagai perusahaan smartphone terbesar versi IDC.
Di bawah kepemimpinan Jun, Xiaomi sudah meluncurkan beberapa ponsel tahun ini, seperti Xiaomi Black Shark, Redmi 5, Redmi Note 5, dan Redmi S2. Semuanya pun mendapat respon sangat baik di pasar.
Seorang sumber dalam yang tidak menyebutkan namanya mengungkapkan, bonus tersebut tak akan memiliki syarat apapun, seperti performa masa depan perusahaan.
Baca Juga: Xiaomi Mi Max 3 Siap Meluncur, Baterainya Bikin Ngiler
Sejauh ini, Xiaomi belum menerima pernyataan resminya terkait bonus masif yang diterima oleh Jun.
Bonus yang diterima Lei akan melonjak hingga 1,79 miliar dolar AS (sekitar Rp 25 triliun), jika proses IPO (penawaran saham perdana) Xiaomi berjalan sukses. Diketahui, Xiaomi akan melakukan IPO di Juli.
Nilai bonus yang diterima Jun menjadi yang terbesar diterima oleh eksekutif perusahaan teknologi. Pada Februari lalu, CEO Snapchat Evan Spiegel memperoleh bonus sebesar 638 juta dolar AS atau kisaran Rp 8 triliunan.