Suara.com - Honor 7A, pada Senin (4/6/2018), resmi diluncurkan di Jakarta dan telepon seluler pintar terbaru itu akan dipasarkan di harga Rp 1,9 juta meski sudah memiliki fitur pemindai wajah yang lazim ditemukan di ponsel premium.
"Ponsel Honor 7A menghadirkan face unlock yang biasanya hanya ditemukan di ponsel mahal. Fitur face unlock kami dapat bekerja kurang dari satu detik dan dapat mendeteksi 1.024 titik wajah," kata Presiden Honor Indonesia James Yang usai peluncuran Honor 7A.
Soal kamera, Honor 7A menggunakan kamera ganda di belakang dengan resolusi 13 MP dan 2 MP. Kamera belakangnya sudah memiliki fitur wide aperture yang membuat hasil foto jadi lebih tajam.
Untuk kamera depannya, Honor 7A menggunakan sensor berukura 8 MP. Kamera depannya sudah memiliki tiga tingkat pencahayaan untuk hasil selfie yang lebih baik.
Honor 7A hadir dengan layar FullView Display dengan ukuran 5.7 inci degan rasio 18:9. Rasio bodi ke layarnya mencapai 75 persen.
Di otak pemrosesan, Honor 7A menggunakan Snapdragon 430 yang dipasangkan dengan RAM 3GB. Dari sisi storage, ponsel ini memiliki ruang kapasitas sebesar 32GB.
"Tampilan antarmuka dari Honor 7A menggunakan EMUI 8.0. Sistem ini akan beradaptasi sesuai dengan kebiasaan pengguna. Sistem ini lebih efisien 20 persen," tambah Yang.
Dari sisi penyokong daya, Honor 7A menggunakan baterai berukuran 3.000mAh. Dengan baterai itu, gawai ini diklaim cocok untuk bermain game selama 7 jam.
Honor 7A akan dipasarkan secara eksklusif di Shopee pada 7 Juni 2018. Ponsel ini akan dipasarkan dengan harga Rp1,89 juta.