2. Sørensen tidak menghabiskan seluruh hidupnya di laboratorium
Terkenal dengan konsep skala pHnya membuat tak sedikit orang yang mengira bahwa Sørensen mendedikasikan seluruh hidupnya untuk meneliti dan bekerja di laboratorium. Nyatanya, lelaki ini justru pernah bekerja sebagai konsultan di galangan kapal angkatan laut kerajaan pada masa itu.
3. Menjalankan laboratorium terbaik di dunia
Baca Juga: Mengupas Google Doodle Hari Ini, Siapa Sorensen?
Sørensen sempat menjabat sebagai direktur departemen kimia di Laboratorium Carlsberg di Kopenhagen dari 1901 hingga 1938. Awalnya, laboratorium itu dibuka untuk memperluas pengetahuan biokimia terutama dalam bidang pembuatan bir. Meski begitu, Sørensen membuat penemuannya jauh lebih penting saat bekerja di laboratorium tersebut.