Menkominfo Sebut Banyak Akun Individu Teridentifikasi Terorisme

Selasa, 15 Mei 2018 | 21:48 WIB
Menkominfo Sebut Banyak Akun Individu Teridentifikasi Terorisme
Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara. [Antara/Dhemas Reviyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengklaim sudah melakukan take down (menutup) berbagai konten berbau radikalisme dan terorisme. Langkah tegas itu dilakukan dengan menggandeng para penyedia platform yang ada di Indonesia.

Berdasarkan data yang dipaparkan, setidaknya ada sekitar 280 konten terkait terorisme, Facebook dan Instagram 400 konten, dan Youtube 250 konten. Dari jumlah tersebut, ternyata konten yang teridentifikasi terorisme merupakan milik individu.

"Akun-akun tadi adalah akun individu. Bahwa satu sama lain berkaitan itu nanti di telaah sama teman-teman Kepolisian," ujar Rudiantara, di Jakarta, Selasa (15/5/2018).

Kendati demikian, sebenarnya sudah bukan rahasia bila konten serupa akan kembali muncul menggunakan akun lain. Lalu bagaimana Kemenkominfo menjamin hal demikian tidak terjadi.

Rudiantara menegaskan, tugas Kemenkominfo itu memantau penjahat dunia maya. Sedangkan untuk penangkapan itu urusan penegak hukum.

"Untuk itu kami bekerjasama dengan penegak hukum. Ada juga konten yang belum di take down itu memastikan agar orangnya bisa tertangkap," kata Rudiantara.

Untuk menangkal aksi radikalisme dan terorisme yang beredar di dunia maya, Kemenkominfo hari ini sudah memanggil perwakilan dari Telegram, Facebook, dan YouTube.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI