Suara.com - Yahoo rupanya diam-diam telah meluncurkan sebuah aplikasi pesaing WhatsApp yang dinamai Squirrel. Sama seperti aplikasi pesan lain, Squirrel difokuskan sebagai alat komunikasi teman, keluarga, dan grup kerja.
Hal yang membedakan, Squirrel dengan aplikasi lain adalah akses ke grup yang terbatas. Hal ini berarti pengguna tidak bisa asal masuk ke suatu grup tanpa undangan.
Dengan undangan, grup akan terasa lebih eksklusif. Jadi, Anda tidak perlu khawatir ada orang yang tidak dikenal berada di grup.
Induk perusahaan Yahoo, Oath, mengonfirmasi kepada Tech Crunch bahwa Squirrel saat ini masih dalam tahap uji coba.
"Kami mendengarkan secara dekat dan sering menguji ide produk baru berdasarkan penelitian dan feedback. Saat ini kami sedang bereksperimen dengan aplikasi perpesanan yang berfokus pada peningkatan komunikasi kelompok dalam kehidupan sehari-hari," kata juru bicara Oath.
Secara garis besar, Squirrel memang berfokus untuk menciptakan grup obrolan kepada penggunanya. Hal itu berbeda dengan WhatsApp, yang cenderung berfokus ke percakapan personal.
Di Squirrel, pengguna bisa menciptakan sebuah grup yang mendiskusikan topik tertentu. Cara kerjanya mirip aplikasi Slack yang sudah populer duluan.
Squirrel didesain dapat bekerja di smartphone berbasis iOS dan Android. Namun untuk saat ini, aplikasi tersebut belum tersedia di toko aplikasi.
Jika dilihat dari sejarahnya, Yahoo bukanlah pemain baru di dunia messaging. Dua dekade lalu, Yahoo meluncurkan Yahoo Messenger yang sempat menjadi pemimpin di instant messaging. Bahkan, Yahoo Messenger sempat merajai di pasar mobile, sebelum akhirnya tergerus oleh WhatsApp dan Facebook Messenger.