Suara.com - Salah satu pendiri Apple, Steve Wozniak, mengatakan telah menghapus akun pribadinya di Facebook karena menurutnya perusahaan media sosial itu tak menghargai privasi pengguna.
"Pengguna menyerahkan semua informasi rinci tentang kehidupan mereka ke Facebook... dan Facebook menghasilkan banyak uang iklan dari situ," jelas Wozniak dalam email ke USA Today.
"Keuntungan yang mereka raup semuanya berbasis pada informasi penguna, tetapi pengguna tak mendapatkan untung sama sekali," imbuh dia.
Ia kemudian membandingan Facebook dengan Apple.
"Apple menghasilkan uang dari produk-produk berkualitas, bukan dari kalian. Seperti yang dikatakan orang-orang, pada Facebook kalian adalah produknya," ia mewati-wanti.
Komentar keras Wozniak itu diutarakan setelah Facebook ketahuan menyerahkan data-data puluhan juta penggunanya kepada Cambridge Analytica, sebuah perusahaan analisis politik di Inggris. Data 1,09 juta pengguna Indonesia termasuk di dalamnya.
Cambridge Analytica sendiri adalah sebuah perusahaan analisis politik yang merancang kampanye Donald Trump dalam pemilihan umum 2016 lalu di Amerika Serikat.
Kini Facebook, termasuk pendiri serta bosnya Mark Zuckerberg, akan diperiksa oleh pihak berwenang serta dewan perwakilan rakyat AS. Facebook juga kini tengah diperiksa polisi di Australia serta di Tanah Air.