Mengaku Ateis, Mengapa Hawking Dimakamkan Secara Kristen?

Liberty Jemadu Suara.Com
Rabu, 21 Maret 2018 | 19:08 WIB
Mengaku Ateis, Mengapa Hawking Dimakamkan Secara Kristen?
Fisikawan Inggris, Stephen Hawking berbicara kepada para peserta sebuah acara di Hong Kong dari kantornya di Cambridge, Inggris. Ia dalam acara itu tampil dalam wujud hologram. (AFP/Anthony Wallace)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sementara perwakilan Gereja Westminster, Pastor John Hall mengatakan bahwa dimakamkannya Hawking di kompleks itu menunjukkan pentingnya kerja sama antara sains dan agama untuk menemukan jawaban atas misteri kehidupan serta alam semesta.

"Sungguh pas jika Profesor Stephen Hawking dikebumikan di gereja ini, berdampingan dengan ilmuwan besar lainnya. Sir Issac Newton di makamkan di sini pada 1727. Charles Darwin dimakamkan di samping Isaac Newton pada 1882," kata Hall.

"Kami yakin bahwa kerja sama antara sains dan agama sangat penting untuk menemukan jawaban atas misteri-misteri besar kehidupan dan alam semesta," tutup dia. (The Guardian)

Baca Juga: Kaji Penutupan Jalan Jati Baru oleh Anies, Polisi Libatkan Ahli

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI