Suara.com - Lenovo mulai melakukan recall secara sukarela terhadap laptop ThinkPad X1 Carbon. Langkah itu dilakukan karena laptop tersebut memiliki potensi mudah terbakar.
Langkah ini bermula ketika Lenovo menerima tiga keluhan pelanggan terkait laptop ini. Menurut keluhan tersebut, laptop mereka memiliki aktivitas termal yang tidak wajar.
Setelah dilakukan penyelidikan, Lenovo berkesimpulan masalah tersebut disebabkan oleh sebuah sekrup yang belum dibuka. Hal itu dinilai akan merusak baterai laptop jika dibiarkan berlanjut.
Setelah melakukan penyelidikan internal, Lenovo mengumumkan beberapa notebook ThinkPad X1 Carbon (dengan nomor mesin 20HQ, 20HR, 20K3, dan 20K4) yang diproduksi antara Desember 2016 dan Oktober 2017 terpengaruh oleh masalah ini.
Lenovo mengkonfirmasi ada sekitar 83.500 unit laptop ThinkPad X1 Carbon terjual di Amerika Serikat dan Kanada yang mengalami masalah ini, namun mereka tidak menunjukkan berapa banyak barang yang terjual ke negara lain.
Kepada pengguna, Lenovo menyarankan pengguna untuk memeriksa nomor mesin mereka. Jika memiliki produk yang terdampak masalah ini, Lenovo menyarankan pelanggan untuk segera berhenti menggunakannya.
Perusahaan mengklaim, mereka akan menyiapkan waktu perbaikan untuk setiap pelanggan. Menurut mereka, proses perbaikan itu tidak akan lama karena hanya membuang sekrup yang belum dibuka.
Untuk saat ini, memang belum ada laporan mengenai laptop yang terbakar dan menimbulkan korban. Namun, Lenovo tidak ingin masalah ini membuat pengguna terluka.
Berisiko Terbakar, Lenovo ThinkPad X1 Carbon Di-recall
Kamis, 08 Februari 2018 | 19:29 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Lenovo Yoga Pro 7 Versi AMD Masuk Indonesia, Laptop Copilot+ PC Harga Rp 22 Juta
19 November 2024 | 21:38 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI