Suara.com - Beberapa foto di Facebook yang menampilkan pakaian pelayan kafe yang terlampau seksi, memicu kritik keras dari para wargaget. Pelayan di foto tersebut diketahui bekerja di sebuah kafe di distrik Chon Buris Sattahip, Thailand.
Dikutip dari Asia One, foto-foto yang dibagikan oleh akun bernama Krua Sahapat-Laem Chabang pada Sabtu (3/2/2018) itu, sudah mendapatkan 3.500 komentar warganet dalam lima jam sejak ditayangkan.
Foto-foto tersebut menunjukkan seorang perempuan muda yang mengenakan pakaian dalam. Terlihat, ia hanya menutupi bagian depannya dengan celemek khas barista. Tentu saja foto itu langsung mendapatkan nyinyiran warganet, terutama dari kaum hawa.
"Apakah Anda harus melakukan hal ini untuk mempromosikan toko Anda? Jadi, Anda ingin membuka kedai kopi atau rumah pelacuran?" kata pengguna Facebook bernama Benyapa Rungkitsataporn.
"Promosi semacam ini membuat barista perempuan seperti saya dipandang negatif," ujar pengguna Facebook lain.
Sementara itu, seperti diberitakan oleh Nation Multimedia, kepolisian setempat sedang mempertimbangkan tuntutan kepada kedai kopi tersebut.
Kepala Polisi, Kolonel Thanachai Usahakit, mengatakan bahwa petugas telah memanggil pemilik kedai kopi dan para model untuk melapor ke kantor polisi.
Menurut Usahakit, foto-foto tersebut dapat melanggar undang-undang TIK Thailand. Sebab, foto itu diunggah di komputer, sehingga bisa diakses masyarakat.
Pemilik kedai, Prasong Sukkorn, mengatakan, dia tidak bermaksud menodai masyarakat saat menayangkan iklan tersebut. Ia mengatakan, gagasan tersebut berasal dari seorang model untuk membantu mempromosikan kedai kopi dengan imbalan kopi gratis.
Posting Foto Pelayan Seksi di Facebook, Pemilik Kafe Dikecam
Selasa, 06 Februari 2018 | 15:57 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Profil Sarah Vi, Pemeran 'Inem Pelayan Seksi' Alami Jungkir Balik Hidup 20 Tahun Tak Bertemu Anak
06 Februari 2024 | 14:52 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI