Begini Strategi Asus Pertahankan Posisinya Rajai Pasar Laptop

Dythia Novianty Suara.Com
Kamis, 01 Februari 2018 | 14:33 WIB
Begini Strategi Asus Pertahankan Posisinya Rajai Pasar Laptop
Pembukaan Asus Premium Store pertama di Indonesia, Jakarta, Kamis (1/2/2018). [Suara.com/Dythia Novianty]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Asus Indonesia tercatat oleh Gfk hingga semester kedua 2017 menguasai 64,1 persen pasar laptop gaming berbasis Nvidia GTX. Pabrikan berbasis di Taiwan itu tidak lantas berpuas hati dan justru terus mendongkrak penjualan, salah satu strateginya dengan membuka ASUS premium store.

Toko ini merupakan yang pertama di Indonesia menyediakan lini notebook premiumnya, dari seri ZenBook dan Republic of Gamers (ROG), berlokasi di salah satu pusat perbelanjaan Jakarta Barat.

"Kami tidak langsung berpuas hati dengan angka penjualan. Tapi kami harus memiliki strategi mengembangkannya," kata Notebook Business Development Manager, ASUS Indonesia, Jieming Lou usai membuka ASUS Premiium Store di Jakarta, Kamis (1/2/2018).

Rencananya, Asus juga akan membuka Premium Store di beberapa tempat lagi.

Baca Juga: ASUS ROG GL503 Performanya Bawa Gamers Jadi Juara

"Tidak hanya satu ini saja. Meski penjualan masih di dominasi dari Jakarta, kami harap bisa membuka toko semacam ini di seluruh Indonesia, terutama berbagai kota besar," ujar dia.

Meskipun begitu, Jieming mengisyaratkan, toko kedua akan ada kemungkinan masih buka di Jakarta.

Pembukaan Asus Premium Store pertama di Indonesia, Jakarta, Kamis (1/2/2018). [Suara.com/Dythia Novianty]

Foto: Pembukaan Asus Premium Store pertama di Indonesia, Jakarta, Kamis (1/2/2018). [Suara.com/Dythia Novianty]

Sementara itu, dibukanya Premium Store juga didorong dengan masih tingginya hasil penjualan melalui sistem offline dibandingkan online. Namun, Jieming memastikan pihaknya akan terus berupaya mendongkrak penjualan secara online.

Baca Juga: Tantang MacBook Air, Asus Hadirkan Zenbook Flip S

"Ke depan kami akan menggandeng berbagai perusahaan penjualan dengan sistem online," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI