Tips Memotret Gerhana Bulan

Rabu, 31 Januari 2018 | 16:30 WIB
Tips Memotret Gerhana Bulan
Gerhana Bulan pada September 2015 seperti dipantau dari Amerika Serikat. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hari ini, Rabu (31/1/2018), masyarakat Indonesia akan menyaksikan sebuah fenomena alam langka. Fenomena alam tersebut adalah gerhana bulan total dengan konfigurasi langka yang disebut Super-Blue-Blood-Moon.

Nah, bagi Anda yang ingin mengabadikannya lewat kamera, sebaiknya mempersiapkan diri. Sebab, bulan termasuk objek yang tidak mudah untuk diabaikan. Berikut ini beberapa tips memotret gerhana bulan total malam ini, seperti dikutip dari Tech Radar.

Memotret Menggunakan Kamera DSLR

Mengabil foto menggunakan kamera DSLR merupakan cara terbaik untuk mengabadikan peristiwa gerhana bulan total. Kabar baiknya adalah, Anda tidak memerlukan filter, seperti halnya gerhana matahari total.

Namun karena bulan sangat kecil, Anda tentu membutuhkan alat yang dapat memperbesar objek. Jadi, Anda bisa menggunakan lensa tele.

Untuk mendapatkan montase gerhana bulan, Anda dapat menggunakan tripod. Untuk meminimalkan goyangan kamera, gunakan remote shutter. Jangan lupa, selalu menjepret dalam format RAW untuk memudahkan edit

Gerhana bulan tidak mudah untuk ditangkap, sebab bulan terus bergerak. Jadi Anda akan selalu membutuhkan shutter speed yang tinggi. Jadi saat bulan meredup, coba tingkatkan ISO seiring dengan fase gerhana. Jangan lupa buka apertur, coba di f/11.

Trik lainnya adalah anda dapat memasangkan lensa kamera di teleskop. Sebuah teleskop dengan panjang fokus lebih dari 1.000 mm akan menangkap keseluruhan bulan secara rinci.

Memotret dengan Smartphone

Menggunakan smartphone, Anda tidak akan mendapatkan hasil terbaik. Namun ada sedikit harapan jika Anda melakukan beberapa tips.

Caranya? Nonaktifkan lampu kilat, kemudian letakkan kamera telepon Anda di atas lensa teleskop. Setelah beberapa penyesuaian, Anda cukup mengunci fokus pada bulan dan kunci fokus dan eksposur (setiap smartphone memiliki pengaturan berbeda-beda).  

Mudah bukan? Selamat mencoba!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI