Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) resmi menarik aplikasi Blued dari Play Store pada Minggu (28/1/2019). Kini aplikasi sosial media khusus lelaki homoseksual itu sudah tidak biasa diakses pengguna Indonesia.
Namun dalam pantauan Suara.com, ada beberapa aplikasi terkait LGBT yang masih terpasang di Play Store, sebut saja Hornet, Grindr, GROWLr, dan Jack'd.
Menanggapi hal itu, Plt Kepala Biro Humas Kementerian Kominfo, Noor Iza, mengatakan bahwa aplikasi LGBT lain masih mereka susuri. Diharapkan, dalam waktu dekat aplikasi-aplikasi tersebut akan diturunkan oleh Google.
"Kita harapkan Google akan turunkan aplikasi itu. Kita akan telesuri soal aplikasi lainnya ini ke Google," kilah Noor.
Ia kemudian menjelaskan bahwa menurunkan sebuah aplikasi dari toko aplikasi, seperti Play Store, bukanlah pekerjaan yang mudah. Sebab, Kominfo juga harus berkordinasi dengan Google selaku pemilik toko aplikasi Android itu.
"Aplikasi beda dengan situs. Untuk situs, kita bisa kirim ke inernet service provider (ISP). Untuk Aplikasi harus bicara ke pengelola, harus kordinasi," jelasnya.
Bicara soal aplikasi, Noor mengaku Kominfo sudah meminta Google menurunkan 73 aplikasi LGBT di Play Store. Saat ini, sudah sekitar 14 aplikasi yang di-takedown, termasuk Blued.
Untuk memudahkan Kominfo dalam menjalankan tugas, ia pun menjanjikan bahwa Kominfo akan merilis peraturan menteri yang mengatur layanan over-the-top (OTT), seperti Blued.
Blued Ditarik dari Play Store, Bagaimana Aplikasi LGBT Lain?
Senin, 29 Januari 2018 | 19:51 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Gak Main-main, Begini Jurus Pemerintah Cegah Serangan Siber yang Kian Menggila
25 November 2024 | 19:56 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Tekno | 20:30 WIB
Tekno | 19:45 WIB
Tekno | 19:31 WIB
Tekno | 19:18 WIB
Tekno | 19:15 WIB
Tekno | 18:22 WIB