Suara.com - Google tidak hanya berguna untuk menemukan video kucing lucu, raksasa mesin pencari itu juga dapat membantu pencarian planet-planet di luar tata surya atau lebih dikenal dengan sebutan exoplanet.
Agensi Luar Angkasa Amerika Serikat, NASA, pada Kamis (14/12/2017), mengumumkan bahwa mereka menemukan exoplanet Kepler-90i berkat penggunaan Google neural network.
Dalam kasus ini, Teknologi tersebut dilatih untuk mencari planet berdasarkan data dari teleskop Kepler NASA, di mana teleskop merekam sinyal dari planet di luar tata surya.
"Seperti yang kami harapkan, ada penemuan menarik dengan menggunakan data Kepler yang kami arsipkan," kata Paul Hertz, direktur divisi astrofisika NASA di Washington.
Baca Juga: Google Hentikan Proyek Ponsel Tango Tahun Depan
"Temuan ini menunjukkan bahwa data kami akan menjadi harta karun yang tersedia bagi para peneliti inovatif selama bertahun-tahun yang akan datang," sambungnya.
Teleskop Kepler NASA diluncurkan pada tahun 2009 dalam sebuah misi untuk mencari planet terluar. Sejak saat itu, dia mengumpulkan bukti exoplanet yang mungkin bisa menjadi tuan rumah alien.
Kepler melihat exoplanet dengan mencari secercah sinar saat sebuah planet mengorbit. Ketika Kepler melihat apa yang mungkin merupakan sebuah planet, para astronom kemudian pergi bekerja untuk memverifikasi pengamatan tersebut.
Penemuan ini muncul setelah insinyur perangkat lunak senior Google AI Christopher Shallue dan ilmuwan Universitas Texas Andrew Vanderburg, melatih komputer untuk mengidentifikasi exoplanet dari Keppler.
Shallue mengatakan, Google neural network yang digunakan untuk penemuan ini sangat mirip dengan apa yang Google gunakan untuk mengidentifikasi kucing dan anjing dari Google Foto.
Baca Juga: Google Siapkan Sistem Pintar Pengawasan Anak
"Machine learning benar-benar bermanfaat dalam situasi di mana ada begitu banyak data sehingga manusia tidak dapat mencarinya sendiri," tandasnya. (Nasa.gov)