Menurut Lenovo, untuk menyediakan pengalaman digital yang sangat menarik di tempat kerja, kuncinya adalah dengan melakukan pendekatan yang user-sentris. Penting bagi perusahaan untuk menyingkirkan ide PC tradisional, guna menciptakan pengalaman yang mobile, cerdas, dan terpersonalisasi bagi para pegawainya.
Lenovo sangat fokus pada inovasi dan mengeluarkan investasi sekitar 1.4 miliar dolar AS (Rp19 triliunan) untuk riset dan pengembangan secara global. Investasi ini bertujuan membantu pelanggan bertransformasi serta memimpin dunia baru ini dengan transformasi kecerdasan.
“Ini masa yang menarik bagi penggemar kemajuan teknologi. Bahkan, kami yakin sekarang kita bukan hanya di titik puncak, di mana pergeseran demografi dan teknologi yang mudah diakses akan mendorong perubahan yang cepat dalam cara kerja kita beberapa tahun ke depan,” kata Budi Janto, Country General Manager, Lenovo Indonesia dalam keterangan resminya.
Agar dapat selamat dan maju di era ini, dia menambahkan, perusahaan harus menciptakan fondasi untuk tempat kerja yang cerdas.
Baca Juga: Lenovo Siapkan Laptop Spesial Edisi Star Wars untuk Indonesia
"Ini berarti berinvestasi di transformasi kecerdasan yang memungkinkan teknologi personalised computing dan inovasi seperti PCaaS, artificial intelligence, sinergi antar perangkat dan AR,” tukasnya.