Suara.com - Layanan pernikahan penggemar dengan anime mereka, "Waifus" telah tersedia di Jepang. Ide ini muncul lantaran tingkat pernikahan di Jepang makin menurun tiap tahunnya.
Dalam budaya otaku, istilah "waifu" mengacu pada seorang gadis anime yang disukai oleh penggemar. "Waifu" diambil dari bahasa Inggris yang bermakna "istri", namun pengucapannya dalam bahasa Jepang.
Menurut situs Gatebox, seorang lelaki bisa mengajukan pendaftaran pernikahan mereka dengan waifu. Mereka lebih dulu mengunduh formulir pendaftaran, mengisi, kemudiannya mengirimnya kembali.
Mengingat penggemar anime biasanya memiliki lebih dari satu waifu, Gatebox mempertimbangakan hal ini. 'Calon pengantin' hanya boleh menyebutkan satu waifu yang akan didaftarkan.
Baca Juga: Bayinya Tewas Tersedak Susu, Seorang Ayah Dibui 6 Bulan
Dengan demikian, mereka harus berpikir panjang waifu mana yang akan dinikahinya.
Gatebox juga menjual produk yang disebut Gatebox Virtual Home Robot. Perangkat ini memproyeksikan gambar holografik kecil seorang gadis anime yang merespons perintah suara.