Suara.com - Setelah beberapa waktu lalu warganet dibuat heboh dengan curhatan istri zaman now, para suami pun tak mau kalah dan membalasnya dengan curhatan suami zaman now.
Adalah status facebook Arif Rahutomo yang menceritakan cara ia memperlakukan istri yang sedang lelah.
Arif tak menuntut apa-apa walaupun cucian banyak, rumah berantakkan serta cucian menumpuk. Yang menarik, ia dan sang istri malah memilih tidur-tiduran, bersenang-senang dan sibuk kerjaan di laptop.
Menurutnya, seorang istri itu bukan pembantu yang bisa seenaknya disuruh apapun. Bahkan jika istri sedang malas masak ia membeli makan di warung atau pesan go food.
Begitu pula dengan istri yang malas mencuci pakaian Arif malah menyerahkan ke jasa laundry. Di akhir ceritanya, ia menambahkan jika ada lelaki yang masih memposisikan istrinya seperti pembantu, suami tersebut layak dianggap lelaki kuno.
"Kalau istri saya lagi capek atau lagi males, saya tidak menuntut apa-apa. Piring berantakan, cucian berantakan, rumah amburadul, kami biarkan saja. Kami cuma tidur-iduran, atau dolan-dolan, atau masing-masing sibuk dengan kerjaan di laptop. Lagi males masak? Ya beli aja di warung atau order aplikasi. Kalau piring sih, saya yang mencuci. Setrikaan, serahin aja ke jasa laundry. Wah, tidak rapi donk? Biarin ah suka-suka. Kok bisa? Bagi saya, istri bukan pembantu. Kalau saya sendiri males, ngapain nuntut orang lain rajin beberes rumah? Kamu masih memposisikan istrimu kayak pembantu? Kamu pria kuno nggleweh_awan," curhatnya.
Banyak warganet yang memuji dan sependapat dengan curhatannya.
"Hidup mas Arif Rh istri bukanlah babu. hahahaha Ayo share lagi emak emak. viralkan hahaha," seru Koko Bobby.
"Saya dan istri sudah dua tahyun nikah. Saya pun sama. Istri saya tidak pernah saya suruh setrika. Malah saya suruh pakai jasa setrika terus. Kalau cuci saya beri dia mesin cuci top load yang sekali pencet, tahu-tahu tinggal jemur saja. Sebelum punya mesin cuci saya selalu laundry baju-baju kotor," tambah Yogi Iskandar.
"Alhamdulillah suamiku tdk pernah menuntutku untuk mengerjakan segala sesuatu urusan rumah, malah kalau melihatku terlalu sibuk beliau suka menyuruhku istirahat dan mengatakan jangan terlalu capek lain kali aja ngerjainnya," timpal Otih Purwasih.
"keren inih!!! hahahahaha. Sumpah. lelaki model gini memang lelaki kuno!," sambung Fitria Ifza.
Namun juga ada yang tak setuju dengan unggahan Arif. "Ada apa dengan kata "pembantu"? Kesannya pembantu itu profesi rendahan," tulis Aden Galenyu.