Suara.com - Perkembangan dunia video melalui internet semakin tinggi tiap tahunnya, begitu juga YouTube. Berbagai fitur baru yang ditampilkan mendongkrak jumlah pengunjungnya dan anak perusahaan Google ini mengklaim 50 juta penduduk Indonesia mengunjungi platform tersebut setiap bulan.
Head of Consumer Marketing Google Indonesia Fibriyani Elastria, mengatakan lebih dari 50 juta orang Indonesia datang ke YouTube setiap bulannya.
“YouTube berkembang cepat banget, 50 Juta pengguna di Indonesia mengunjungi YouTube setiap bulannya. 50 juta, angka itu udah sangat-sangat spesifik,” ungkapnya dalam Konferensi Pers Youtube FanFest 2017 di Sheraton Grand Jakarta Gandaria City Hotel, Jakarta Selatan, Jumat (10/11/2017).
Perkembangan ini, menurut dia, tidak terpusat hanya di Jakarta saja, tapi juga terjadi di beberapa kota Indonesia. Ini yang kemudian menjadi salah satu alasan YouTube FanFest 2017 diadakan tidak hanya di Jakarta, namun juga ditiga lokasi, yaitu Yogyakarta, Surabaya, dan Bandung. Hal itu dilakukan untuk memberikan kesempatan bagi kreator lokal di luar Jakarta, mendapat pengalaman serupa dengan kreator di Jakarta.
“Perkembangan YouTube bukan hanya di Jakarta. Di setiap pulau kita punya banyak YouTubers. Contohnya Bayu Skak, siapa yang nggak kenal sama Bayu, YouTubers asal Malang yang kontennya pakai bahasa jawa. Terus bukan cuma di pulau Jawa, di Sumatera, tapi di Papua pun kita ada YouTubers. Perkembangan ini sangat-sangat pesat dan ini amazing banget,” tuturnya.
Tidak hanya dari sisi pengguna saja, menurut Fibriyani, perkembangan pesat YouTube saat ini melainkan juga dari konten yang dibuat para kreator.
Aneka ragam jenis konten yang ada, memberikan motivasi pada pengguna untuk ikut berperan aktif menuangkan ide-ide mereka.
“Bukan hanya dari pengguna tapi Youtuber-Youtuber kita oke banget kontennya,” tandasnya. (Maidian Reviani)