Anak Rekam iPhone X yang Belum Dipasarkan, Ayah Dipecat Apple

Senin, 30 Oktober 2017 | 19:32 WIB
Anak Rekam iPhone X yang Belum Dipasarkan, Ayah Dipecat Apple
Cuplikan video Brooke Amelia Peterson memegang iPhone X di kantor Apple di Cupertino, California, AS. Akibat video ini ayah Peterson dipecat oleh Apple. [YouTube/]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Apple dilaporkan telah memecat seorang pekerjanya yang bernama Ken Bauer karena membiarkan anaknya merekam iPhone X di kantor pusat Apple. Sebagaimana diketahui, Apple sangat menjaga kerahasiaan produknya sebelum diluncurkan.

Cerita ini bermula ketika Brooke Amelia Peterson, anak dari pegawai Apple yang dipecat, membuat sebuah vlog yang menggambarkan dirinya sedang memegang sebuah iPhone X. Tak hanya itu, video tersebut direkam di dalam kantor Apple, di Cupertino, California, Amerika Serikat yang dikenal sangat tertutup.

Setelah diunggah ke YouTube, video tersebut langsung menjadi viral dan disaksikan jutaan kali. Bahkan, video mili Peterson masuk ke daftar terpopuler selama beberapa hari di YouTube.

Selang beberapa hari kemudian, video itu kemudian menghilang dari YouTube. Menurut Peterson, Apple meminta dirinya untuk menarik video vlog tersebut dari YouTube.

Walaupun terlihat seperti video biasa, vlog Peterson mengandung sejumlah informasi sensitif, di antaranya adalah kode QR khusus untuk karyawan

Baru-baru ini, Peterson mengunggah sebuah video. Dalam video itu, ia menjelaskan bahwa ayahnya telah dipecat Apple karena melanggar peraturan perusahaan.

"Aku tidak tahu kalau aksiku melanggar perusahaan. Ayahku terkena imbas aksiku ini," ujarnya sambil terisak.

"Pada akhirnya, saat Anda bekerja untuk Apple, tidak peduli seberapa bagus Anda, jika Anda melanggar peraturan, mereka tidak memiliki toleransi," ujarnya menyesal.

Walaupun ia mengakui kesalahannya, Peterson meminta para warganet untuk tidak menghina ayahnya. Menurutnya, ayahnya sama sekali tidak bersalah dalam hal ini.  

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI