Infografis
Suara.com - PT Datascrip sebagai distributor produk pencitraan Canon di Indonesia, menghadirkan dua kamera yang ditujukan untuk produksi video beresolusi 4K. Canon EOS C200 dan EOS C700 dihadirkan untuk mendukung industri video di Indonesia.
Seri C200 merupakan kamera sinema yang memungkinkan pengguna untuk merekam video 4K dalam format MP4. Sementara kamera C700 merupakan kamera pertama yang mendukung lensa anamorphic.
"Kehadiran EOS C200 dan EOS C700 menjadi solusi bagi para profesional di industri penyiaran, perfilman, rumah produksi, hingga event organizer untuk mendapatkan video dengan kualitas 4K," terang Merry Harun, Canon Division Director Datascrip di Jakarta, Rabu (25/10/2017).
Canon EOS C200
Kamera ini menggunakan prosesor Dual Digic DV 6 yang dikembangkan untuk memungkinkan perekaman video dalam format Cinema RAW Light sehingga file yang dihasilkan lebih kecil.
Untuk perekaman 4K juga bisa dilakukan dalam format MP4 yang dapat disimpan ke SD Card. Kedua format video 4K ini direkam dan disimpan langsung ke kamera untuk memberikan efisiensi dalam pembuatan video 4K.
Canon EOS C200 sudah dilengkapi dengan monitor layar sentuh LM-V1. Pengaturan fokus pada objek cukup dilakukan dengan menyentuh layar LCD. Kamera ini juga memiliki rentang dinamis lebar yang setara dengan 15-stop untuk perekaman video 4K HDR. Canon EOS C200 dibanderol Rp130,7 juta.
Canon EOS C700
Kamera EOS C700 sudah mendukung lensa-lensa anamorphic, sehingga bisa dihasilkan dengan gambar dengan aspek rasio 2,39:1. Kemampuan merekam dalam kecepatan maksimum 240 frame per detik memungkinkan proses playback yang mulus.
Kamera ini mengusung dengan konsep bodi modular yang bisa diubah-ubah sehingga memberikan penyesuaian gambar di lokasi yang menjadi kebutuhan profesional.
Tingginya sensor CMOS pada Canon EOS C700 menghadirkan gambar 4K dengan rentang dinamis dan luas. EOS C700 memiliki rolling shutter dan mounting lensa EF yang cocok untuk beragam lensa EF Canon.
Dilengkapi dengan Log Gammas, Log 3, Log 2, kamera EOS C700 dibanderol Rp486,4 juta, setara dengan harga rumah baru di daerah Jakarta, Bogor, atau Serpong.
