Suara.com - Proses melahirkan adalah peristiwa alami yang akan sebagian besar perempuan. Namun terkadang, prosesnya tidak berjalan dengan lancar.
Dalam sebuah kisah yang diunggah oleh akun @humansofpakistan, seorang dokter asal Pakistan mengaku sedih karena gagal menyelamatkan seorang Ibu saat proses kelahiran.
"Hari ini saya menangis karena kehilangan seorang perempuan, kita tidak mengharapkan hal-hal seperti ini terjadi, tapi terkadang Tuhan mungkin memiliki rencana lain," ujarnya dalam akun tersebut.
Dokter tersebut menceritakan bahwa sang Ibu mengalami proses kelahiran yang sangat melelahkan. Selama tujuh jam, ia harus membantu pasiennya mengeluarkan bayinya.
Baca Juga: Surat Indah Bos Facebook Sambut Kelahiran Putra Keduanya
Sayangnya, setelah bayinya berhasil dikeluarkan, sang Ibu ternyata harus menghembuskan napas terakhir. Momen-momen terakhir Ibu tersebut masih terekam dalam ingatan dokter.
"Kami kehilangan dia, tapi bayi itu masih hidup. Sebelum kematiannya, dia memegangi bayi itu di pelukannya dan tersenyum 'Tuhan itu hebat'," jelas dokter sambil terisak.
Dalam kalimat penutupnya, ia berharap agar Tuhan melindungi semua perempuan hamil. Tak lupa, ia berpesan kepada para suami untuk terus menjaga istri masing-masing hingga akhir hayat.
"Kepada suami yang terkasih, hormati istri Anda karena dia benar-benar pemberi kehidupan. Semoga Tuhan menguatkan semua perempuan hamil," sarannya.
Postingan tersebut mendapatkan banyak perhatian dari para warganet. Sejauh ini, kisah tersebut telah mendapatkan 13 ribu likes dan mendapatkan hampir 700 komentar dari warganet.
Baca Juga: Afrika Selatan Heboh Kelahiran Domba Setengah Manusia
"Poin paling penting adalah kita harus menghormati perempuan karena mereka adalah calon ibu," ujar warganet bernama Beti.