Bill Gates Ungkap Penyesalan Soal "Control+Alt+Delete"

Kamis, 21 September 2017 | 20:26 WIB
Bill Gates Ungkap Penyesalan Soal "Control+Alt+Delete"
Pendiri perusahaan produsen peranti lunak Microsoft, Bill Gates. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pendiri Microsoft Bill Gates mengaku sedikit menyesal karena telah memilih menggunakan kombinasi tombol "Control +Alt + Delete" sebagai jalan pintas untuk mengaktifkan atau mematikan komputer.

Berbicara dalam forum Bloomberg Global Business Forum, Rabu (20/9/2017), Gates tampak terhenyak saat moderator menanyakan kisah di balik kombinasi tiga tombol tersebut.

Ia menjelaskan bahwa para teknisi di IBM kala itu harus mencari cara agar komputer dapat melakukan restart jika terjadi sebuah kesalahan.

"Jadi jelas orang-orang yang terlibat dalam proyek itu, harus memasukkan tombol lain untuk membuat komputer kembali berfungsi," jelasnya.

Kendati demikian, ia mengaku akan memilih tombol yang lebih mudah untuk mengaktifkan komputer. Sebab, kombinasi Ctrl+Alt+Del dirasa terlalu sulit.  

"Tentu, jika saya bisa membuat satu perubahan kecil, saya akan menjadikannya sebagai operasi yang hanya melibatkan tombol tunggal," ujarnya setengah berkelakar.

Pada komputer-komputer Apple, pengguna bisa hanya perlu menekan satu tombol untuk menjalankan fungsi yang sama dengan "Ctrl+Alt+Del" pada komputer Microsoft.

Kombinasi "Ctrl+Alt+Del" diciptakan oleh David Bradley, teknisi IBM yang terlibat dalam pengembangan komputer pribadi IBM pada 1981.

Dikutip dari Mental Floss, Bradley menciptakan tombol pintas yang akan memicu sistem reset tanpa perlu tes memori. Pasalnya, pada waktu itu komputer sering sekali macet saat terjadi masalah di kode pemrograman.

Bradley sengaja memilih ketiga tombol tidak berdekatan agar pengguna terhindar dari proses restart yang tiba-tiba. (CNN Money)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI