Infografis
Suara.com - Satu lagi karya anak negeri berhasil menorehkan prestasi di kancah internasional. Alegrium mengumumkan bahwa dua game karyanya, yakni Almighty dan Icon Pop Quiz 2, menerima nominasi People’s Choice Awards dalam seri kedua IMGA SEA (International Mobile Gaming Awards South East Asia).
Alegrium merupakan studio game asal Jakarta yang telah berdiri sejak tahun 2010. Sejak berdiri, perusahaan ini telah berkomitmen menggunakan game sebagai kendaraan untuk menuju ke pasar global.
Alegrium telah menelurkan beberapa game unggulan seperti Icon Pop Quiz dan Billionaire, serta sederet judul lainnya yang didesain untuk menguasai pasar global. Karya-karyanya dikenal memiliki tema yang khas, serta gaya artistik unik dan dibungkus dengan animasi musik menawan.
“Lebih dari ratusan game telah dipertimbangkan untuk menerima nominasi, tapi game dari Alegrium merupakan dua dari sedikit yang lolos, dan telah memberikan pengalaman bermain yang unik bagi para juri,” ujar Maarten Noyons, pendiri IMGA, dalam keterangan resminya.
Pihak Alegrium menyambut gembira dari penghargaan ini.
Baca Juga: Riset: Perempuan Lebih Gemar Bermain Game Dibanding Lelaki
“Ini membuktikan bahwa game Alegrium, yang dibuat oleh talenta-talenta dalam negeri, mampu bersaing di pasar global, tidak kalah dengan game produksi negara lain,” ujar Stefan Damasena, CEO dari Alegrium.
Sebagai penerima nominasi, Alegrium berkesempatan untuk memenangkan People's Choice Award, yang dipilih secara online oleh fans di seluruh dunia. Fans maupun penggemar game dapat menentukan pilihannya hingga 10 Oktober 2017 melalui situs resmi IMGA: sea.imgawards.com.
“Tentu kami berharap untuk dapat membawa pulang Grand Prix bagi Indonesia. Kami akan menggunakan kesempatan ini untuk belajar dari yang ahli, mengenali pasar global, dan menghasilkan produk yang lebih baik lagi," tutup Stefan.
Untuk pertama kalinya, seremoni penghargaan IMGA SEA ke-2 akan diadakan di Singapura pada GameStart 2017 dan SEA SUMMIT. Konferensi ini akan menyoroti bisnis game di Asia Tenggara.
