Suara.com - Fujifilm baru saja mengumumkan kamera mirrorless terbarunya 'X-E3'. Kamera berjenis “rangefinder-style” ini menggabungkan fitur pencitraan solid dengan bodi kamera yang ramping.
Di dalam X-E3 terdapat sensor X-Trans CMOS III 24.3MP terbaru dari Fuji yang dipasangkan dengan mesin pengolah gambar X-Processor Pro.
Selain itu, terdapat algoritma pengenalan citra baru di kamera yang memberi dorongan pada deteksi autofocus. Fujifilm mengatakan sistem baru ini bisa melacak subyek yang bergerak dua kali lebih cepat dibanding kamera sebelumnya.
Di sisi video, X-E3 bisa merekam video 4K dan Full HD. Rekaman bisa ditembak dengan Simulasi Film yang sama yang membantu fotografer membuat foto mereka tetap terlihat seperti berbagai saham film.
Baca Juga: Cara Fujifilm Bangkitkan Kembali Budaya Cetak Foto
Bagian belakang X-E3 memiliki LCD touchscreen berukuran 3 inci yang dikemas dengan fungsi sentuhan. Layarnya dapat digunakan untuk memilih area fokus dan memperbesar foto.
X-E3 adalah kamera pertama Fujifilm di X Series yang memiliki Bluetooth, memungkinkan Anda menyambungkan kamera dengan smartphone atau tablet untuk mentransfer foto secara nirkabel.
X-E3 hadir dalam warna hitam atau perak seharga 900 dolar AS atau setara Rp11,8 juta (body only) pada bulan September 2017.