Waspada! Video Game Tembak-menembak Bisa Merusak Otak

Dythia Novianty Suara.Com
Selasa, 15 Agustus 2017 | 09:01 WIB
Waspada! Video Game Tembak-menembak Bisa Merusak Otak
Ilustrasi kerusakan otak. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dalam studi baru, pemindaian otak menunjukkan bahwa orang-orang yang mengandalkan inti kaudatus, mengalami kerugian terukur dari "materi abu-abu" hippocampus, sel saraf, setelah 90 jam bermain game action.

Namun jumlah waktu yang sama untuk bermain game 3D Super Mario meningkatkan materi abu-abu di hippocampi semua peserta.

Temuan ini dipublikasikan di jurnal Molecular Psychiatry.

Pakar Inggris Profesor Andrew Przybylski, dari Universitas Oxford, menyarankan agar hati-hati.

Baca Juga: Hore, Main Video Games Kurangi Stres di Tempat Kerja!

"Hipotesis yang diuji tidak berhubungan dengan bahaya dan makalah tersebut tidak memberikan bukti bahwa 90 jam bermain, menyebabkan kerusakan 'perlakuan'," katanya. [Mirror]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI