Adapun biaya radar tersebut sebanyak Rp 2,4 Miliar.
Dimyati juga menjelaskan kelebihan dan kekurangan radar maritim tersebut yakni tidak mudah terdeteksi oleh radar lain. "Ini adalah alat generasi keempat. Yang kelebihan dan kekuranganny tidak mudah dideteksi alat pendeteksi radar, menggunakan bandwith lebar, murah pemeliharaanya dan diharapkan bisa menutup kekurangan yang ada di Kemenhub," tandasnya.