Suara.com - Pasang iklan yang efektif itu penting banget. Salah satu media iklan yang semua orang tahu dan terkenal billboard. Tapi, khusus untuk billboard kita harus tahu lokasi yang bagus dan sesuai target pasar produk.
Pernah terpikir iklan lewat branding mobil aja alias tempel stiker berlogo di mobil terus mobilnya keliling Jakarta?
Dengan mekanisme ini, pasti banyak orang yang lihat logo brand produk. Beda sama billboard yang gak bergerak dan hanya ada di satu wilayah.
Nah, ini 5 startup yang mungkin bisa digandeng buat suksesin kampanye iklan yang kita garap. Startup-startup ini punya konsep bisnis mirip dengan salah satu startup di Amerika, Wrapify.
Tapi lokasinya baru bisa di Jakarta. Yang penting sih bujetnya nggak semahal billboard:
Ubiklan
Ubiklan merupakan platform penyedia mobile billboard yang saat ini diklaim memiliki 250 armada. Bujet pasang iklan di Ubiklan mulai dari Rp 1-juta per mobil. Kalau kamu udah tahu di mana target market produkmu berkumpul, arahin aja mobilnya ke wilayah itu. Kamu juga bisa pantau pergerakannya pakai GPS sekaligus jumlah impressionnya. Cari tahu lebih lengkapnya di www.ubiklan.com.
Sti-Car
Sti-Car bakal ngecharge biaya iklan berdasarkan jarak tempuh mobil per-kilometer. Mereka juga punya fitur untuk memeriksa jumlah impression yang didapat pengiklan.
Seperti yang tercantum di www.sti-car.com, brand yang kamu kelola bisa mendapat 1,2 juta impression dengan beriklan bersama startup ini. Namun harus sign up dulu untuk tahu harga beriklan di Sti-Car.
Promogo
Promogo menerapkan biaya per kilometer dan bentuk stiker, sama seperti Sti-Car. Promogo juga menawarkan fleksibilitas dalam setiap pergantian materi promosi pihak pengiklan. Ada 3 jenis iklan yang bisa dipasang lewat Promogo. Iklan di sisi mobil, kaca belakang, atau di layar yang terpasang di dalam mobil.
Promogo memiliki fitur melacak jumlah impression. Kunjungi saja websitenya di www.promogo.com untuk cari tahu lebih lanjut.