Suara.com - Militer Inggris mengumumkan akan menginvestigasi penyebaran foto-foto di media sosial Facebook yang memamerkan aksi sejumlah anggota pasukan elitnya baik di medan tempur maupun saat sedang latihan.
Pengumbaran foto-foto itu, yang di dalamnya wajah para pasukan elit tersebut disembunyikan dengan cara dihitamkan, merupakan pelanggaran dalam aturan militer Inggris. Informasi soal operasi militer pasukan khusus sangat tabu diumbar ke publik.
Belum diketahui kapan foto-foto itu dijepret, tetapi bisa terlihat bahwa di dalamnya para anggota Special Air Service (SAS) dan Special Boat Service (SBS) sedang beroperasi di Irak serta Afghanistan.
Seorang sumber dari militer kepada The Telegraph mengatakan bahwa dalam foto-foto itu juga terlihat anggota dari resimen 18 Signals, juga satuan elit dalam militer Inggris, yang bertugas menyediakan sistem komunikasi bagi SBS dan SAS.
Dalam beberapa foto terlihat para anggota SAS dan SBS berpose mengenakan peralatan militer terbaru, termasuk senjata laras panjang Colt Commando. Juga dalam foto itu ditunjukkan para pasukan elit berpose bersama anjing-anjing militer, yang dilatih khusus untuk ikut bertempur dan mengendus ranjau.
Kementerian Pertahanan Inggris juga telah mengekspresikan kegusarannya atas penyebaran foto-foto tersebut.
"Kami sudah mengetahui insiden tentang penyebaran foto-foto di internet yang melibatkan tentara. Kami berharap para personel kami menunjukkan standar tinggi dalam berperilaku di segala waktu, baik ketika sedang bertugas atau tidak," bunyi pernyataan resmi Kemenhan Inggris.
"Jika ditemukan ada pelanggaran nilai dan standar yang dilakukan oleh personel kami, maka mereka akan ditangani secara serius dan diberikan sanksi, termasuk pemecatan," bunyi pernyataan itu lebih lanjut.
Anggota pasukan elit Inggris, SAS dan SBS, memang dilarang untuk mengumbar informasi terkait operasi militer hingga akhir hayat mereka.
Belum diketahui siapa yang menggungah foto-foto itu atau dari mana sumber foto-foto tersebut.
Laman Facebook yang berisi foto-foto tersebut hanya menuliskan bahwa, "Laman ini didedikasikan untuk salah satu pasukan khusus terbaik di dunia - SAS atau Special Air Service. Para kesatria yang sangat terlatih ini telah berkeliling dunia sejak Perang Dunia Kedua."