Orang Ini Mengaku Bisa Sembuhkan Pasien dengan Memukul Pakai Palu

Jum'at, 14 Juli 2017 | 17:09 WIB
Orang Ini Mengaku Bisa Sembuhkan Pasien dengan Memukul Pakai Palu
Sembuhkan pasien dengan palu. [Facebook]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bukan hal mudah untuk menyembuhkan syaraf yang terjepit. Tentu saja hal ini bisa sangat menyakitkan, serta memerlukan operasi tulang belakang dan beberapa bulan pemulihan.

Tapi, seorang ahli Kiropraktik asal Malaysia ini berbeda. Ia mampu memperbaiki syaraf terjepit dengan hanya memukul tubuh pasiennya dengan palu.

Md Rosdi Hasan memiliki cara yang sangat tidak biasa dalam menangani syaraf terjepit dan sakit punggung pada umumnya.

Alih-alih mengandalkan MRI atau sinar-X untuk mendiagnosis masalah punggung pasiennya, dia hanya menggunakan jari-jarinya untuk memeriksa apakah semua tulang berada di tempat yang tepat. Dia juga menggambar diagram semua syaraf tepat di belakang punggung pasiennya dengan spidol hitam.

Jika ia menganggap ada yang tak sesuai, Hasan langsung memukulnya dengan palu dan kayu.

Menonton video praktik kiropraktik yang dilakukan Rosidi cukup mengerikan. Karena pasien bisa saja malah lumpuh atau dalam kondisi tertentu bisa menyebabkan kematian.

Namun dia mengklaim bahwa tidak ada seorang pun yang memiliki masalah setelah perawatannya. Melansir laman Odditycentral,sejak diunggah di akun Facebook, video itu telah ditonton oleh ribuan orang.

Banyak warganet yang merasa takjub melihat video tersebut, beberapa dari mereka mengatakan pernah menggunakan jasa Rosidi untuk memperbaiki masalah tulang belakang mereka.

Di lain hal, ahli bedah ortopedi, Dokter Mahyuddin menyarankan agar masyarakat  tidak menggunakan jasa Rosidi. Menurutnya, praktik kiropratik yang dilakukan Rosidi justru sangat mengerikan.

"Anda tidak akan bisa melihat tulang bergeser tanpa MRI atau X-Ray," ujarnya dalam unggahan Facebook .

Selain itu, Mahyuddin juga menambahkan jika gambar spidol di tulang belakang punggung pasien sama sekali tidak akurat yang malah bisa membuat seseorang lumpuh.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI