Suara.com - Produsen smartphone mewah asal Inggris, Vertu, harus rela dilikuidasi setelah mengalami serangkaian masalah finansial. Dilaporkan BBC, proses likuidasi aset Vertu akan mengakibatkan hilangnya hampir 200 pekerjaan.
"Vertu telah dilikuidasi. Saya kini tidak lagi mendapatkan gaji dari mereka," ujar seorang karyawan Vertu yang mengaku dipecat.
Laporan dari Business Insider menunjukkan bahwa laporan keuangan perusahaan pada 2014 sudah tidak sehat. Vertu dikebarkan merugi 53 juta poundsterling.
Walaupun telah resmi gulung tikar, pemilik Vertu, Murat Hakan Uzan, berniat untuk mempertahankan kepemilikan lisensi merek, teknologi, dan desain Vertu.
Bahkan, seseorang sumber mengatakan bahwa Uzan bermaksud untuk menghidupkan kembali perusahaannya di masa depan.
Vertu didirikan oleh Nokia pada tahun 1998, namun terjual pada tahun 2012 kepada sebuah perusahaan swasta. Pada 2015, Vertu dijual di perusahaan Cina, sebelum akhirnya dibeli Hazan pada 2016.
Vertu dikenal dengan handset kelas atas yang berhiaskan permata serta logam mulia. Salah satu ponsel andalannya, Vertu Signature Cobra dihiasi 439 batu permata.
Vertu, Produsen Ponsel Mewah Inggris Bangkrut
Jum'at, 14 Juli 2017 | 15:33 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Viral, Warganet Berdebat soal Hp Rafathar!
04 Januari 2024 | 11:28 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI