Suara.com - Publik Malaysia heboh sejak akhir kemarin setelah beredarnya sebuah foto tentang pelecehan seorang perempuan berjilbal di sebuah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) setempat.
Pelecehan memang tidak langsung dilakukan kepada sang perempuan, tetapi pada fotonya yang dijadikan model pada poster yang dipasang di SPBU tersebut.
Tak ada yang istimewa pada poster itu, kecuali foto seorang perempuan berjilbab hitam sedang tersenyum. Perempuan dalam foto itu mengenakan seragam milik Shell, perusahaan SPBU tempatnya bekerja.
Tapi entah apa yang dipikirkan oleh sejumlah lelaki, yang berfoto dengan pose tak senonoh bersama poster itu. Mereka berfoto sambil mencium dan bahkan meletakan tangan pada bagian dada dan selangkangan perempuan dalam foto itu.
Tak hanya itu, foto-foto tersebut kemudian mereka unggah di media sosial dan mulai menyebar luas di kalangan pengguna media sosial Malaysia, bahkan dunia.
Aksi orang-orang tak bertanggung jawab tersebut segara dikecam oleh para pengguna media sosial di Malaysia. Mereka menilai aksi-aksi itu tidak layak dan memalukan.
Perempuan dalam foto itu sendiri, yang diketahui bernama Nor Shafila Khairusalleh, mengaku sebenarnya tak punya masalah bila ada warga yang berpose mencium atau mencubit hidungnya.
"Jika mereka melakukan sesuatu seperti meletakkan tangan mereka di atas mata, menarik ke hidung atau memeluk potongan itu, saya masih bisa menerimanya karena itu hanya sebuah poster,"ujarnya kepada Mstar.
Tetapi ia merasa dipermalukan jika ada yang berfoto sambil menyentuh area tubuh tertentu pada poster itu.
"Mereka mungkin saja main-main, tapi saya merasa dipermalukan walaupun hanya gambar ia mewakili diri saya," tambahnya.
Walaupun demikian, suami Shafila merasa keberatan dengan foto-foto lelaki jahil tersebut. Karena foto-foto tersebut sudah tersebar luas banyak yang mendesaknya untuk melapor ke polisi.
Shafila mengatakan bahwa dia akan mempertimbangkan untuk melakukan itu jika perilaku mereka tetap berlanjut.
Di lain hal, pihak Shell memutuskan untuk mencatat para pengunggah foto yang berpose tak senonoh dengan Shafila.
"Kami tidak memaafkan tindakan tidak sopan ini, yang sepenuhnya bertentangan dengan budaya orang Malaysia dan nilai inti Shell. Kami mendesak netizen dan anggota masyarakat untuk tidak membagikan gambar ini lebih jauh," kata pihak Shell menurut Malay Mail.
Viral Pelecehan Perempuan Berjilbab di SPBU Malaysia
Selasa, 04 Juli 2017 | 18:46 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Apa Itu Catcalling? Bikin Aviani Malik Semprot Pendukung Paslon di Debat Pilkada Tangsel 2024
15 November 2024 | 09:59 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI