Infografis
Suara.com - Tanpa maksud membuat Anda terlalu khawatir, tapi kehadiran webcam di komputer, diketahui dapat memberi jalan para peretas untuk masuk ke kehidupan Anda.
Begitu mereka sudah cukup lama mengamati, kemungkinan mereka akan mencoba peruntungan untuk memeras Anda berdasarkan apa yang selama ini mereka lihat.
Jadi bagaimana Anda bisa tahu apakah webcam telah disusupi? Dan apa yang dapat Anda lakukan untuk melindungi diri Anda?
James Scott, rekan senior di Institute for Critical Infrastructure Technology di AS, baru-baru ini menerbitkan sebuah makalah berjudul 'America Exposed: Who's Watching You Through Your Computer's Camera?'
Baca Juga: Peretas Berbahasa Cina di Balik Serangan WannaCry?
Dia mengatakan bahwa sangat mudah bagi peretas mengambil alih webcam Anda atau terkadang, malware dapat diinstal bahkan sebelum Anda membeli komputer.
"Webcam dapat dengan mudah dikompromikan oleh musuh yang tidak berpengalaman dan tidak berpengalaman, jika model webcam rentan karena kurangnya keamanan," katanya.
"Atau, jika sengaja dibuat rentan selama produksi sebagai bagian dari kampanye negara-negara yang berlawanan atau jika konsumen mempraktikkan kebersihan dan keamanan informasi maya yang buruk," tutur dia.
Lalu, bagaimana bisa tahu apakah seseorang memperhatikan Anda?
Scott mengatakan bahwa petunjuk utama adalah jika lampu LED kecil di samping kamera Anda menyala, bahkan saat tidak menggunakannya.
"Indikasi paling jelas bahwa webcam yang telah diretas aktif pada bagian lampu indikator. Namun, sinyal ini bisa dengan mudah dinonaktifkan oleh peretas. Indikator teknis yang lebih sulit dikaburkan antara lain transmisi lalu lintas audio atau video dari perangkat, adanya proses dan layanan webcam, file penyimpanan dan penyimpanan audio dan video," bebernya.
Baca Juga: Begini Cara Samsung Tanggapi Peretasan Pemindai Iris di Galaxy S8
Dan jika semua itu terbukti Anda telah disusupi, hal pertama menurut Scott adalah segera menutupi webcam dengan plester atau semacamnya, sehingga para pelakunya tidak dapat melihat Anda lagi.
Lalu Anda perlu menyiapkan peraturan firewall untuk sementara memblokir lalu lintas audio dan video. Kemudian hapus driver webcam Anda dan menjalankan pemindaian lengkap dari semua drive dengan menggunakan perangkat lunak anti-virus dan anti-malware terkemuka.
Setelah melakukan ini, Anda telah menyingkirkan komputer Anda dari malware yang mengintai. Kemudian instal ulang driver dan menonaktifkan aturan firewall.
Untungnya, ada beberapa cara yang bisa Anda hindari agar peretasan melalui webcam tidak terjadi. Hal pertama yang pertama adalah menutupi kamera saat Anda tidak menggunakannya. Anda bisa menggunakan plester atau Anda bisa membeli tutup webcam kecil yang bisa dibuka dan ditutup secara vertikal.
Jika khawatir webcam masih dapat mengintai, tempatkan timah foil seperti apa yang dilakukan Mark Zuckerberg dan Edward Snowden untuk menutupi kamera mereka. [Metro]
