Iklan Ramadan Tentang Pembom Bunuh Diri Getarkan Media Sosial

Liberty Jemadu Suara.Com
Selasa, 30 Mei 2017 | 15:41 WIB
Iklan Ramadan Tentang Pembom Bunuh Diri Getarkan Media Sosial
Cuplikan iklan menyambut Ramadan dari perusahaan telekomunikasi Kuwait, Zain, seperti yang disaksikan di YouTube pada Selasa (30/5). [YouTube/Zain/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah video iklan bertema antiterorisme dari perusahaan telekomunikasi Kuwait, Zain, sedang viral, khususnya di antara pengguna medsos Timur Tengah.

Iklan itu ditayangkan sejak Sabtu (27/5/2017) di televisi-televisi lokal untuk menyambut bulan suci Ramadan. Iklan berdurasi tiga menit itu menggambarkan dialog antara seorang calon pembom bunuh diri dengan orang-orang yang pernah menjadi korban aksi terorisme.

Sejak ditayangkan, iklan yang juga diunggah ke YouTube itu, sudah disaksikan lebih dari 2,7 juta kali.

Iklan itu awalnya bercerita tentang seorang lelaki yang sedang merakit rompi bom, sementara terdengar suara seorang anak kecil berdendang dalam bahasa Arab.

"Saya akan mengatakan semuanya kepada Allah. Bahwa kamu telah menjejali kuburan dengan anak-anak kami dan mengosongkan kursi-kursi di sekolah kami," kata anak perempuan itu.

"Bahwa kamu telah memicu kerusuhan dan membuat jalan-jalan kami gulita," bunyi suara bocah itu lebih lanjut, "Dan bahwa kamu telah berbohong."

Video lengkap dari iklan yang menggetarkan hati para pemirsa di dunia itu bisa Anda saksikan di bawah ini:



Zain sendiri adalah perusahaan operator seluler di Timur Tengah yang memiliki lebih dari 45 juta pelanggan. Perusahaan ini terkenal dengan iklan-iklan kreatif. Salah satu iklannya pada Ramadan tahun lalu disaksikan sebanyak lebih dari 13 juta kali.

Adapun iklan terbaru ini ditutup dengan lantunan lagu dari Hussain Al Jasmi, seorang penyanyi tersohor asal Uni Emirat Arab.

"Sembahlah Allah dengan cinta, dengan cinta bukan teror," bunyi lirik lagu yang dinyanyikan Al Jasmi.

"Mari mengebom, mari mengebom, mari mengebom kekerasan dengan belas kasih... mari mengebom ekstremisme untuk hidup yang lebih baik," senandung Al Jasmi lebih lanjut.

Terlibat dalam iklan itu sejumlah korban aksi terorisme di Timur Tengah. Di antaranya ada seorang lelaki yang luput dari pengeboman di sebuah masjid Kuwait pada 2015 dan seorang pengantin perempuan yang luput dari serangan bom di Amman, Yordania pada 2005. (CNNMoney)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI