Suara.com - Layanan video singkat Vine mungkin sudah tidak aktif lagi. Namun data pengguna Vine masih tersimpan secara digital. Sayangnya, data-data pengguna Vine kini dicurigai telah tersebar.
Dalam pengumuman resminya, Vine mengatakan bahwa telah sebuah bug berpotensi mengekspos alamat email dan nomor telepon pengguna.
"Dalam kurun waktu kurang dari 24 jam, sebuah bug yang menyerang arsip Vine berpotensi membuka data pribadi pengguna," ujar pernyataan Vine.
Pihak Vine mengatakan bahwa pihaknya tidak mendapatkan cukup bukti bahwa kebocoran data ini telah disalahgunakan oleh pihak ketiga atau tidak.
Baca Juga: Twitter Suntik Mati Aplikasi Vine Hari Ini
"Kami terus memperhatikan situasi ini dengan cukup serius. Kami mohon maaf untuk ketidaknyamanannya," lanjut mereka.
Bagaimana jika Anda memiliki akun Vine? Vine menjelaskan bahwa pengguna harus waspada jika menerima email yang mencurigakan. Pasalnya, peretas biasa menggunakan email untuk menjebak pengguna.
Perusahaan juga mengatakan bahwa setiap informasi resmi Vine hanya akan diunggah di Twitter.com. [USA Today]