Selam, Bocah Perempuan Berumur 3 Juta Tahun

Madinah Suara.Com
Senin, 15 Mei 2017 | 19:29 WIB
Selam, Bocah Perempuan Berumur 3 Juta Tahun
Gambar model wajah manusia purba Homo erectus atau Manusia Jawa (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejarah nenek moyang manusia terungkap lewat temuan fosil di Ethiophia belum lama ini. Selam, nama yang diberikan masyarakat sekitar kepada foisl berumur tiga juta tahun tersebut sekaligus menyibak tabir teori evolusi manusia purba.

Selam meninggal sekira 3 juta tahun lalu saat usianya masih berumur tiga tahun. Hasil penelitian fosil menyebutkan Selam merupakan manusia pertama yang berjalan tegap dengan dua kaki. Selam dalam bahasa Ethiophia berarti perdamaian.

Selam disebut-sebut fosil anak-anak tertua yang pernah ditemukan di dunia. Bentuk tubuhnya boleh dbilang perpaduan antara manusia dan kera. Selain berjalan, Selam juga mahir memanjat dan bergelantungan di pohon.

Berdasarkan hasil analisis anatomi yang dilakukan sejumlah ilmuwan Selam merupakan nenek moyang pertama manusia yang hidup di darat, meski Otaknya lebih mirip simpanse dibandingkan manusia.

"Kelengkapan (anatomi), keunikan, dan usia kematiannya membuat hal ini belum pernah tejadi sebelumnya dalam sejarah peradaban manusia dan palaeoantropologi. Temuan ini membuka lebar penelitian ilmiah baru untuk menyeldiki masa kanak-kanak nenek moyang manusia," kata Zeresenay Alemseged, ilmuwan Ethiophia di Max Planck Institute di Leipzig, Jerman.

"Selam ditemukan di batuan pasir di daerah Dikika. Fosilnya, termasuk tengkorak, masih dalam keadaan baik," lanjut Alemseged.

Selam mirip dengan Lucy, fosil purbakala yang ditemukan ilmuwan Donald Johanson sekitar 4 kilometer dari lokasi Selam ditemukan pada 1974.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI