Trump Bom Suriah, "Perang Dunia III" Ramai di Google

Liberty Jemadu Suara.Com
Minggu, 16 April 2017 | 06:35 WIB
Trump Bom Suriah, "Perang Dunia III" Ramai di Google
Presiden AS Donald Trump. (AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, selama sepekan terakhir seperti kesetanan menebar bom di beberapa belahan dunia. Aksinya yang memicu kekhawatiran rusaknya perdamaian di dunia membuat dunia maya penuh dengan pencarian soal "Perang Dunia III".

Trump pada 6 April lalu memerintahkan kapal-kapal tempurnya meluncurkan roket-roket ke Suriah dan pada Kamis (13/4/2017) membom Afghanistan menggunakan sebuah jenis bom baru yang dijuluki "ibu dari segala bom" - salah satu bom non-nuklir terkuat di dunia.

Tak berhenti di situ, sebuah gugus tempur Angkatan Laut Amerika Serikat yang diperkuat oleh sebuah kapal induk kini sedang berlayar di sekitar Korea Utara dan memicu kekhawatiran akan perang nuklir.

Kebijakan brutal Trump ini, seperti yang dicatat oleh Google Trends, telah memicu naiknya pencarian menggunakan kata kunci "Perang Dunia III" di mesin pencari Google.

Puncak pencarian dengan kata kunci "Perang Dunia III" terjadi pada 7 April, setelah AS membom Suriah dan menewaskan sekitar 70 warga sipil. Selepas itu, pencarian menggunakan "Perang Dunia III" relatif masih tinggi, karena kebijakan militer Trump yang tak juga jelas.

Sementara penelusuran Huffington Post juga menunjukkan bahwa sejak Trump disumpah sebagai Presiden AS pada Januari lalu, ini adalah kali pertama pencarian tentang "Perang Dunia III" dan topik bernuansa perang meningkat drastis di mesin pencari Google.

Dan tampaknya tren ini belum akan menurun jika mengingat ketegangan di Asia Timur yang sedang tinggi, setelah Korea Utara menanggapi provokasi AS dan sekutu-sekutunya dengan pawai militer dan pameran peluru-peluru kendali baru.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI