Bendera-bendera Amerika di Bulan Sudah Memudar

Liberty Jemadu Suara.Com
Selasa, 11 April 2017 | 19:38 WIB
Bendera-bendera Amerika di Bulan Sudah Memudar
Seorang astronot sedang menghormati bendera Amerika Serikat di permukaan bulan (Flickr/Project Apollo Archive).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Para astronot dalam misi Apollo 11 yang mendarat di bulan pada 1969 diketahui telah menancapkan enam bendera Amerika Serikat di permukaan satelit Bumi itu. Akan tetapi, seiring waktu warna bendera-bendera itu sudah pudar.

Kini setelah 48 tahun, bendera-bendera yang tadinya dipenuhi warna merah dan biru itu berubah menjadi putih seluruhnya. Perubahan warna itu diketahui dari foto hasil potret Lunar Reconnaissance Orbiter, sebuah pesawat tanpa awak badan antariksa AS, (NASA), yang memang mengorbiti bulan.

Dari foto wahana antariksa itu, selain warna yang sudah pudar, diketahui bahwa dari enam bendera yang ditancapkan, kini hanya tersisa lima yang masih tegak berdiri.

Salah satu penyebab utama memudarnya warna bendera itu adalah karena tidak adanya atmosfer di bulan. Selain itu, permukaan bulan juga tak memiliki banyak area yang ditutupi bayangan, sehingga bisa terpapar langsung sinar matahari.

Alhasil, bendera-bendera yang ditancapkan para astronot itu terpapar langsung sinar dan radiasi matahari. Apa lagi satu hari di bulan, setara dengan 28 hari di Bumi. Dengan kata lain, satu siang di bulan sama dengan 14 hari di Bumi.

"Selama 40 tahun lebih, bendera-bendera itu telah terpapar lingkungan keras di bulan," kata Paul D. Spudis, ilmuwan ahli bulan dalam sebuah artikel yang diterbitkan oleh Air & Space, seperti dikutip Tech Times.

Spudis mengatakan bahwa pada siang hari, suhu bulan bisa mencapai 100 derajat Celcius dan pada malam hari bisa mencapai -150 derajat Celcius. Tetapi yang lebih parah, jelas dia, adalah radiasi sinar ultraviolet matahari yang menerpa permukaan bulan tanpa disaring oleh atmosfer, seperti di Bumi.

Tetapi Spudis mengatakan bahwa fenomena ini juga bisa terjadi di Bumi. Hanya saja, perlu diingat bahwa bendera AS yang ditancapkan di bulan tidak terbuat dari kain biasa.

Bendera-bendera AS yang ditancapkan di bulan diproduksi oleh Annin, sebuah perusahaan asal New Jersey, AS. Bendera itu ditenun dari nilon dan biaya pembuatannya menghabiskan 5,50 dolar AS, yang jika dibandingkan dengan nilai dolar pada 2012 setara dengan 33 dolar AS.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI