Apa yang memisahkan sejarah potret diri dari selfie adalah waktu dan uang yang diperlukan untuk membuatnya. Empat abad yang lalu, sebuah potret diri mungkin memerlukan waktu berbulan-bulan dan memerlukan dana yang mahal.
Bahkan 150 tahun yang lalu, kamera potret diri membutuhkan waktu, sekitar sepuluh menit dan peralatan untuk melakukannya tidak mudah didapatkan. Dulu, kamera selfie seperti Daguerreotype yang diambil Robert Cornelius pada 1839, membutuhkan berjam-jam dan menelan biaya tinggi. Bahkan, tidak mungkin melihat bagaimana foto yang akan jadi nantinya pada kamera.
Revolusi teknologi lain diperlukan untuk mengantar selfie ke era sekarang. Kamera depan pada ponsel akhirnya membuat potret diri menjadi sesuatu yang bisa dilakukan dalam beberapa detik.
Mungkin tidak semua dari kita yang mengetahui jika teknologi selfie yang kini menjadi tren, berasal dari teknologi 500 tahun lalu. [Arstechnica]