Suara.com - Nasib sial dialami tukang roti asal Pelintung Dumai, Riau. Si tukang roti dipalak oknum polisi. Uang sebesar 50 ribu dibawa kabur oleh oknum yang diduga berinisial KZ.
Foto-foto kejadian ini diunggah oleh laman Facebook roda2blog. Alasan pemalakan tidak terlalu jelas. Laman roda2blog hanya menyebut, si tukang roti diminta menunjukkan Surat Izin Mengemudi (SIM) miliknya. Namun, entah karena si tukang roti tidak bisa menunjukkan SIM, kemudian dia dipalak, atau meski sudah menunjukkan SIM, duitnya tetap diminta.
" Tukang roti ini dipalak seorang polisi kemari jam 3 sore sebesar Rp 50.000 dengan alasan menunjukkan SIM di dekat Chevron simpang ke Pelintung, Dumai. Padahal 50 ribu itu cuma keuntungan yg harus dibawa pulang. Beliau sempat membaca nama polisinya "Ko**n". Saya sudah menyuruh beliau untuk melapor tapi beliau takut," tulisnya dalam caption.
Di postingan tersebut, roda2blog mengunggah 4 foto yang memperlihatkan sang tukang ojek menunjukkan sisa duitnya yang hanya tinggal lembaran dua ribuan. Ironisnya, duit yang diambil polisi tersebut merupakan keuntungan yang harus dibawa pulang oleh si tukang roti.
Sontak, postingan tersebut menjadi viral di Facebook dan dikecam oleh netizen.
" Astagfirullah.Yg sabar pak, moga rezekimu dilipatgandakan. Susah emang klo aparat yang masuk lewat uang haram pasti nyari makan uang haram juga," sindir Riza Restu.
" Tega bener tuh polisi semoga bapak ini diberi rezeki berlimpah atas kejadian ini," kata Aris Sulfian.
" Rejekimu dganti berlipat ganda sm Allah, sing minta duid semoga lsg diberi balasan yg berlipat jg, Amin," harap Nico Mardiyanto.
" Astagfirullah. Yg sabar ya pak, semoga bapak dilipat gandakan rezekinya melebihi apa yg sudah bapak keluarkan untuk oknum aparat tersebut," tutur Fariz Ferdiansyah.
" Astagpirullah Sabar aja pak insyaallah rejeky bapa lebih besar daripada situkang palak berseragam," tambah Dikki Mario.