Suara.com - PT XL Axiata Tbk. (XL) hari ini mengumumkan hasil di audit untuk periode sembilan bulan pertama yang berakhir per 30 September 2016. Saat ini merupakan tahun kedua bagi operator melaksanakan Transformasi yang sudah dilakukan sejak awal tahun 2015.
Dalam periode sembilan bulan pertama tahun ini, XL telah meningkatkan pembangunan jaringan data yang lebih baik, luas, dan kuat untuk mengurangi kesenjangan dengan para kompetitor.
Presiden Direktur & CEO XL, Dian Siswarini mengatakan, akan terus fokus meningkatkan cakupan wilayah dan kualitas jaringan data untuk menempatkan XL sebagai Mobile Internet Leader di Indonesia.
"Ini merupakan bagian dari Strategi Transformasi XL dan kami berharap untuk dapat membawa hal tersebut menjadi momentum pertumbuhan yang kuat dan berkelanjutan pada kinerja keuangan dan operasi kami," ujarnya dalam keterangan resminya, Jumat (28/10/2016).
Hingga akhir bulan kesembilan 2016, XL telah memiliki 7.204 BTS 4G, dan telah hadir di 88 kota di berbagai wilayah Indonesia.
Selama triwulan ketiga 2016, XL juga telah memulai layanan berbasis U900 di berbagai wilayah di Indonesia.
Layanan ini memanfaatkan frekuensi 900MHz untuk layanan data 3G. Jaringan U900 memungkinkan XL menyediakan layanan data 3G yang lebih baik bagi pelanggan. Hal ini juga didukung dengan kondisi di mana lebih dari 80% ekosistem handset telah memiliki kemampuan mengakses jaringan 3G U900.
Keuntungan utama diluncurkannya jaringan U900 adalah untuk meningkatkan performa jaringan data XL di luar Jawa secara signifikan. Seiring dengan peningkatan jaringan, penetrasi smartphone XL telah meningkat 21% menjadi 60% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Artinya perusahaan saat ini memiliki 27,1 juta pelanggan smartphone per akhir September 2016, meningkat 71% YoY dari periode yang sama tahun lalu.
Tingkat pemakaian layanan data juga terus bertambah seiring dengan meningkatnya trafik 4G LTE hingga hampir 30x sejak peluncuran secara komersial 4G LTE pada November 2015. Rata-rata penggunaan untuk pelanggan smartphone mencapai lebih dari dua kali lipat, yang selanjutnya mendorong kenaikan trafik secara total di seluruh jaringan XL hingga 146% YoY.