Suara.com - Presiden Barack Obama mengungkapkan bahwa putri bungsunya baru-baru ini telah 'mempermalukannya' di Snapchat.
Pemimpin AS itu mengatakan, Sasha telah merekam diskusinya soal jaringan sosial saat acara makan malam keluarga. Diam-diam dia menampilkan reaksi dan mempostingnya kepada teman-temannya.
Ini bukan pertama kalinya presiden telah membahas aktivitas online putrinya yang berusia 15 tahun itu.
Pada Juli lalu, dia mengatakan bahwa putrinya itu juga berkicau soal memimpin beberapa media untuk mencoba mengidentifikasi akunnya.
Salinan yang terposting pada Snapchat dijelaskan belum sempat dipublikasikan. Pesan yang diposting ke aplikasi dirancang menghilang setelah dilihat atau dalam waktu singkat, tetapi ada cara untuk menghindari pembatasan.
Presiden Obama menceritakan peristiwa yang baru dialaminya itu dalam sebuah acara TV Jimmy Kimmel.
"Sasha memberi saya petunjuk tentang Snapchat," katanya.
"Suatu malam, saat makan malam kami duduk bersama, dan saya telah membaca bahwa Snapchat telah menjadi sangat populer di kalangan kelompok usianya. Jadi, saya berkata: 'Jadi, ceritakan tentang Snapchat'.Dia mulai menjelaskan seperti dapat membuat wajah sedikit pada foto Anda, ini dan itu serta yang lainnya. Dan pada akhirnya, Michelle dan saya duduk di sana dan aku berkata: 'Bukankah ini menarik'. Dan saya mulai berbicara dengan Michelle tentang implikasi dari media sosial dan apa artinya semua ini," terang Obama.
"[Dan aku] datang untuk mencari tahu dia merekam kita sepanjang waktu, dan kemudian dikirim ke teman-temannya: 'Ini adalah ayah saya mengajari kita tentang arti media sosial'. Dan ia mengambil gambar dirinya yang terlihat bosan," ungkapnya.
Presiden menambahkan bahwa istrinya, yang bergabung pada Snapchat sejak Juni, dan putri sulungnya Malia memiliki postingan "Dicintai". [BBC]